Angkringan Sumber Kehidupan

Sidoarjo, apenso.id.Sepetak area, itu pun sewa. Didirikan warung angkringan. Dilengkapi wifi. Dilengkapi TV (televisi) monitor. Bisa untuk memutar lagu-lagu audio visual.

Angkringan itu buka 24 jam. Dijaga bergantian. Ada yang berjaga warung angkringan bagian siang, ada yang bagian malam.

Segala makanan (nasi bungkus, gorengan, dan makanan kecil) dititipi oleh orang lain. Oleh karenanya, angkringan itu pun sebagai tempat jualan orang lain yang menitipkan makanan, bagi hasil.

Khusus minuman (wedang teh, wedang kopi, kopi susu, wedang saset) dibuatkan oleh penjaga angkringan. Jadi, dalam warung angkringan itu tersedia kompor gas dan alat merebus dan menyediakan air.

Hampir tak pernah sepi pembeli yang “cangkruk” di angkringan itu, siang malam. Siapa saja boleh cangkruk di angkringan itu. Selain menikmati secangkir minuman, bisa juga makanan kecil. Terhibur pula lagu-lagu di TV monitor. Apalagi pulsa gratis pakai wifi.

Kebahagiaan tidak meski dalam kemewahan. Di angkringan terbuka itu pun terhibur. Warung angkringan itu, sebagai sumber ekonomi keluarganya. Dan, sumber ekonomi beberapa orang lain yang menitipkan makanan di angkringan itu. Barokah…aamin YRA. ***