GMNI Jatim Apresiasi Tingkat Keprcayaan Publik Pada Polri Naik 73,2 Persen

Apenso.id, Surabaya – Lembaga Indikator Politik Indonesia (LIPI) merilis hasil survey yang menyebut, tingkat kepercayaan publik terhadap Polri meningkat 73,2 persen.

Ketua DPD GMNI Jawa Timur Edwin Rilo Pambudi mengatakan, pihaknya turut mengapresiasi atas kinerja Polisi Republik Indonesia yang di nahkodai Jendral Listyo Sigit karena semakin baik dalam melakukan tugas dan pelayanan masyarakat. Hasilnya, tingkat kepercayaan publik pada institusi Polri naik sebesar 73,2 persen.

“Kami mengapresiasi setinggi-tinnginya hasil survey yang dirilis LIPI, ini bukti bahwa Polri semakin baik dalam menjalankan tugas dan wewenang dalam melayani masyarakat. Ini juga tidak luput dari kinerja Polri yang cepat tanggap dalam menangani kasus-kasus yang sensitif di masyarakat,” katanya.

Salah satu contoh Polri dalam mengayomi masyarakat, lanjut Bung Rilo, sapaan akrabnya. Tidak lepas dari pengawalan arus mudik hari raya Idul Fitri 2023. Ia menyebut angka kecelakaan pada arus mudik lebaran ini relatif turun dan berkurangnya angka kriminalitas dijalanan.

“Ini bukti keseriusan Polri melakukan pengamanan arus mudik lebaran, sehingga masyarakat terkesan dan puas kepada Polri,” lanjutnya.

Tidak lepas dari itu, masih Bung Rilo, ia berharap Polri semakin memperbaiki diri, baik di internal maupun kepada masyarakat. Ia berpesan, dari hasil survey tersebut agar menambah semangat institusi Polri menjadi semakin Presisi.

“Kedepanya semoga Polri semakin baik dalam menjalankan tugas, dan bisa kembali dipercaya masyakat secara maksimal,” pungkasnya.

Untuk diketahui, survei LIPI digelar pada 11-17 April 2023 terhadap 1.220 responden. Survei dilakukan dengan cara wawancara tatap muka oleh pewawancara yang terlatih.

Pemilihan sampel dilakukan dengan metode multistage random sampling. Adapun margin of error survei ± 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Berikut tren kepercayaan terhadap Polri selama enam bulan terakhir,

Agustus 2022 69,6 persen
September 2022 62,8 persen
November 2022 64,5 persen
Desember 2022 70,4 persen
Februari 2023 70,8 persen
April 2023 73,2 persen.

***
(Yusril)