Rektor Universitas Dr Soetomo (Unitomo) Surabaya, Siti Marwiyah Bertausiah di Masjid Baabush Sholihin, Komplek Unitomo

Surabaya, Apenso.id – “Kita wajib bersyukur bisa bertemu kembali bulan Ramadhan, bulan yang penuh keberkahan dan siapa berdoa di bulan Ramadhan akan mudah dikabulkan oleh Allah SWT,” demikian kata Rektor Universitas Dr Soetomo (Unitomo) Surabaya, Siti Marwiyah ketika memberikan tausiah di Masjid Baabush Sholihin, komplek Unitomo (27/3/) selepas sholat dhuhur dihadapan dosen, karyawan dan mahasiswa.

Dalam tausiahnya, Iyat, panggilan Siti Marwiyah yang membahas mengenai kekuatan doa mengingatkan, tidak semua doa yang dipanjatkan bisa dikabulkan dengan cepat. Menurutnya, ada beberapa orang yang doanya mudah dikabulkan diantaranya orang sakit, orang yang dizalimi, dan doa pemimpin yang adil.

“Untuk itu saya mohon para pemimpin di Unitomo berdoa agar pembangunan kampus Unitomo lebih maju dan jumlah mahasiswa baru meningkat,” pinta Rektor Unitomo.

“Doa yang paling mustajab di bulan Ramadhan pada saat puncak haus dan lapar, ya setelah dhuhur. Maka, saya menginstruksikan para dosen dan mahasiswa untuk sholat dhuhur di masjid sekaligus bermunajat kepada Allah Illahi Robbi,” tambahnya.

Rektor Unitomo, Siti Marwiyah

Ditandaskan Iyat, tidak semua doa yang dipanjatkan dikabulkan dengan cepat.
“Janganlah merasa Allah SWT tidak mengabulkan bahkan merasa doa kita ditolak, kita harus bersabar karena sejatinya Allah SWT mendengar semua doa kita,” terangnya.

Doa yang dikabulkan Allah Maha Pemurah kata Iyat, sebenarnya tidak terlepas waktu dan metode berdoa.

“Keduanya harus dipahami dan dilakukan manusia, terkait metode, jangan hanya berdoa meminta ini itu. Namun, sebelum berdoa meminta sesuatu, harus baca beberapa amalan salah satunya Istighfar mengakui, manusia tidak lepas dari salah dan dosa,” jelasnya penuh semangat.

Berbicara waktu berdoa, manusia harus yakin, Allah SWT akan mengabulkan semua doa. Untuk itu, jadilah orang beriman yang menyakini doa akan dikabulkan kapanpun waktunya.***

(KrisM)